BANJARNEGARA, wartaindonesianews.co.id - Bupati dr. Amalia Desiana menyerahkan alat pendukung pelayanan KB ke Fasilitas Pelayanan Kesehatan (Faskes). Penyerahan dipusatkan di aula Bethlehem RS Emanuel Klampok, Jumat (25/4/2025), yang diterima oleh perwakilan rumah sakit/ faskes.
Hadir mendampingi antara lain Kepala Dinas Kesehatan, Kepala Dispermades PPKB, para Direktur Rumah Sakit se-Kabupaten Banjarnegara dan pengurus cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Banjarnegara.
Bupati dr Amalia Desiana dalam arahannya berharap, dengan datangnya bantuan peralatan tersebut akan meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan di semua fasilitas pelayanan kesehatan sehingga tidak ada lagi kendala bagi Masyarakat Banjarnegara untuk mendapatkan pelayanan terbaik.
“Sehingga tidak perlu lagi mencari pelayanan keluar daerah Banjarnegara,” harapnya.
“Peralatan ini sangat mahal, harus dirawat dengan benar. Bila pada saatnya diperlukan service berkala dan penggantian suku cadang yang sudah tidak tertanggung pihak penyedia, maka faskes harus siap dengan anggarannya,” pinta bupati.
Sementara itu diperoleh data dari OPD terkait, bahwa jumlah Pasangan usia subur di Kabupaten Banjarnegara ada sekitar 157.000, yang menjadi peserta KB aktif 77% (120.808 PUS) dan yang menggunakan metode kontasepsi mantap MOP sebanyak 0,41% (651 PUS) sedangkan MOW 3,56% (5. 589 PUS ).
Dari angka tersebut dapat disimpulkan bahwa masih sangat dibutuhkan pelayanan kontrasepsi mantap dan kontrasepsi jangka Panjang di wilayah Kabupaten Banjarnegara dalam rangka menjaga penduduk Banjarnegara tumbuh seimbang agar terwujud keluarga yang bahagia dan sejahtera.
Pewarta : Nur s
Posting Komentar